5.03.2015

Kebangkitan Nasional



Kebangkitan nasional adalah peristiwa kebangkitan rakyat Indonesia melawan penjajahan yang dipelopori oleh kaum terpelajar selama pendudukan Belanda di Nusantara. Gerakan ini dipertegas dengan lahirnya organisasi Budi Oetomo pada tanggal 20 Mei 1908 dan Sumpah Pemuda pada tanggal 28 Oktober 1928. Gerakan ini tercetus ketika diberlakukannya politik etis yang dipelopori oleh Van de Venter dan pada akhir abad ke-19, yang mengemukakan bahwa kesejahteraan Belanda karena perbudakan yang dilakukan kepada pribumi, dan diperjuangkan juga oleh seorang Belanda bernama Douwes Dekker yang menulis sebuah karya berjudul Max Havelaar dengan nama samaran Multatuli. 

Sistem politik etis ini mengalami penyimpangan oleh pemerintah Belanda, pada pelaksanaannya sistem politik etis ini tetap menerapkan pajak yang tinggi bagi pribumi, dengan kata lain sistem baru ini hanya merubah bentuk penjajahan menjadi lebih halus.

Walaupun mengalami penyimpangan, tetapi sistem politik etis memberikan perubahan yang cukup baik dalam memperlakukan pribumi. Sekolah-sekolah baru untuk pribumi dibangun, menghasilkan kaum-kaum cerdik dan terpelajar yang nantinya bakal mempelopori kebangkitan nasional.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar